- by Haji Bad
- Dec 14, 2024
Dalam kurun waktu belakangan ini, para ahli mencatat peningkatan signifikan kasus infeksi Human Metapneumovirus (HMPV) tak hanya di Tiongkok, tapi juga di Malaysia. Kondisi ini membuat kalangan medis waswas, sebab virus tersebut dapat menyebar dengan cepat dan menimbulkan gejala yang kerap menyerupai infeksi saluran pernapasan biasa.
HMPV tergolong virus
pernapasan yang biasanya memunculkan gejala seperti hidung tersumbat, batuk,
demam ringan, serta nyeri tenggorokan. Meski umumnya bersifat ringan, anak-anak
kecil, lanjut usia, dan orang dengan imunitas rendah berpotensi mengalami
komplikasi lebih serius, seperti bronkitis maupun pneumonia.
Virus ini menyebar terutama
lewat droplet, yaitu partikel yang keluar saat orang batuk atau bersin.
Penularan juga dapat terjadi apabila seseorang menyentuh permukaan yang
terkontaminasi lalu menyentuh area wajah—mulut, hidung, atau mata—sebelum
mencuci tangan.
Ketika terjadi peningkatan
kasus berbarengan di dua negara, besar kemungkinan virus ini memiliki daya
tular tinggi. Para profesional medis mengawasi pergerakan kasus agar sistem
kesehatan tidak kewalahan. Langkah pencegahan dan kesadaran masyarakat menjadi
kunci untuk meredam penyebaran HMPV.